Outcome-Based Education (OBE) merupakan Sistem pendidikan yang dirancang yang berfokus pada outcome dan tidak hanya berpusat pada materi yang harus diselesaikan, artinya kurikulum juga harus dirancang dengan menekankan pada proses pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa. Sehingga, pembelajaran penuh dengan interaktif dan inovatif. Selanjutnya, tantangan yang dihadapi adalah bagaimana mahasiswa mampu bersaing di era abad 21 di tengah tuntutan industri yang menginginkan seorang mahasiswa memiliki kompetensi yang semakin tinggi dan fleksibel mengikuti perkembangan zaman. Oleh karena itu, pendidikan abad 21 menjadi jawaban revolusi industri 4.0 menjadi education 4.0.
Sebagai upaya untuk mempersiapkan kurikulum tersebut, STAI NW Samawa mengadakan kegiatan Workshop Penyusunan Kurikulum Berbasis Outcome Based Education (OBE) yang dilaksanakan oleh STAI Nahdlatul Wathan Samawa Sumbawa Besar NTB di Malang selama tiga hari yaitu dari tanggal 27-29 Juli 2024 yang dihadiri oleh Mainuddin, M.Pd.I selaku ketua STAI Nahdlatul Wathan Samawa, Susanti, M.Pd.I selaku Wakil Ketua I bidang kurikulum dan kelembagaan, Ida Aulia Mawaddah, M.Pd selaku Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam. Kegiatan tersebut di dampingi oleh Prof. Dr. Muhammad Syaifuddin, M.M (Kepala Lembaga Inovasi Pembelajaran) Universitas Muhammadiyah Malang sebagai mentor dalam penyusunan kurikulum berbasis OBE.
Prof. Dr. Muhammad Syaifuddin, M.M menjelaskan bahwa penyusunan kurikulum sangat penting dalam sebuah perguruan tinggi, karena kurikulum yang dirancang dengan baik akan menghasilkan output yang baik juga. Di tengah-tengah kegiatan, beliau juga menjelaskan tentang bagaimana menyusun kurikulum yang baik, sehingga menghasilkan luaran yang baik. Selain itu, beliau juga membimbing dalam mengisi format kurikulum yang sudah disediakan sampai menjadi sebuah buku pedoman kurikulum yang nantinya akan digunakan oleh program studi-program studi yang ada di STAI Nahdlatul Wathan Samawa Sumbawa Besar NTB.
