Jakarta, 11 Agustus 2025 – Dalam rangka memperkuat kapasitas dan peran perguruan tinggi Islam di daerah, Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Nahdlatul Wathan (NW) Samawa terus mengembangkan kelembagaan melalui pengajuan enam program studi baru ke Kementerian Agama Republik Indonesia.
Enam prodi yang diajukan tersebut meliputi:
- Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhshiyyah)
- Komunikasi Penyiaran Islam
- Manajemen Ekonomi Syariah
- Hukum Ekonomi Syariah
- Pendidikan Anak Usian Dini
- Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah


Untuk memperkuat proses pengajuan tersebut, pimpinan STAI NW Samawa melakukan pertemuan langsung dengan Kasubdit Kelembagaan Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) Kementerian Agama RI. Pertemuan ini membahas secara detail kesiapan kampus dalam mengajukan prodi baru, mulai dari aspek akademik, sumber daya manusia, hingga sarana dan prasarana.
Ketua STAI NW Samawa, Mainuddin, M.Pd.I, menegaskan bahwa pengajuan prodi baru ini adalah bagian dari visi besar kampus untuk menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni berbasis nilai-nilai Islam yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Pengajuan enam prodi baru ini bukan sekadar menambah jumlah pilihan studi, tetapi juga menjawab kebutuhan riil masyarakat Sumbawa dan daerah sekitarnya. Kami kawal penuh setiap prosesnya hingga tahap akhir,” tegas Mainuddin.
Proses pengajuan ini telah memasuki tahap verifikasi dokumen di Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Kemenag RI. Tim khusus yang terdiri dari unsur pimpinan, dosen, dan staf administrasi bekerja intensif menyiapkan seluruh dokumen akademik, studi kelayakan, serta pemenuhan sarana dan prasarana sesuai standar nasional.


Kepala Subbagian Perencanaan, Data, dan TIK, Muhammad Junaidi, M.Pd., menyampaikan bahwa STAI NW Samawa telah melakukan penguatan SDM dosen dan menyiapkan infrastruktur pendukung seperti laboratorium, perpustakaan, dan fasilitas pembelajaran berbasis teknologi.
“Kami terus membangun koordinasi rutin dengan Kemenag untuk mempercepat proses evaluasi dan asesmen, “tegas M Jun.
Kehadiran enam prodi baru ini diharapkan akan memperluas akses pendidikan tinggi di Kabupaten Sumbawa, mencetak lulusan yang berdaya saing, dan memperkuat kontribusi STAI NW Samawa dalam membangun peradaban yang berilmu dan berakhlak mulia.



