Sekretaris Pusat Penjaminan Mutu STAI Nahdlatul Wathan Samawa Sumbawa Besar, Siti Nur Hidayati, M.E, mengikuti pelatihan penyusunan survei kepuasan stakeholder. Pelatihan ini dilaksanakan selama 3 hari yakni tanggal 15 -17 Desember 2023 pada pukul 08.00 – 16.00 WIB, secara daring dengan menggunakan aplikasi zoom meeting. Pada pelatihan ini total peserta 43 orang dari 24 perguruan tinggi negeri maupun swasta seluruh Indonesia. Kegiatan ini diadakan oleh lembaga Best-Q Institute dengan trainer (pemateri) bersertifikat dan memiliki pengalaman dibidang penjaminan mutu perguruan tinggi, konsultan manajemen risiko, maupun konsultan terkait kurikulum. Adapun output dari kegiatan pelatihan ini diantaranya memahami dasar-dasar survei, merancang survei yang efektif, mampu menggunakan teknologi dalam menyelenggarakan survei, mampu mengelola dan menganalisis data survei, dan mampu membuat laporan survei secara ideal.
Menurut Siti Nur Hidayati, latar belakang trainer yang mumpuni dibidangnya masing-masing membuat pelatihan ini sangat interaktif dan trainer dapat menjawab pertanyaan peserta dengan baik. Pada pelatihan ini, trainer yang bertugas menyampaikan materi yakni bapak Yusuf Nalim, S.Si., M.Si; bapak Dr. Muh. Nashiruddin, S.Ag., M.Ag.,M.A. CRA.CRP; bapak Prof. Dr. H. Fajri Ismail, M.Pd.I. CPRM, CPHCM, CHCB, CHCM, CIT ; dan Ibu Indrawati, S.S., M.Pd. CRA, CRP. Pada pelatihan ini, selain penyampaian materi peserta diberikan praktik menggunakan lembar kerja yang telah disiapkan oleh para trainer. Hal ini tentunya bertujuan untuk memperdalam pemahaman terhadap materi yang telah disampaikan.
Lebih lanjut, sebagai sekretaris Pusat Penjaminan Mutu (P2M) STAI Nahdlatul Wathan Samawa Sumbawa Besar, Siti Nur Hidayati menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan penyusunan survei kepuasan stakeholder ini sangat penting untuk menambah pengetahuan dalam mengelola survei. Hal ini karena survei stakeholder menjadi salah satu penilaian pokok dalam akreditasi perguruan tinggi. Perguruan tinggi yang baik ditunjukkan oleh kepuasan stakeholder yang baik pula. Maka dengan mengikuti pelatihan ini harapannya dapat memberikan pengetahuan bagaimana meningkatkan kualitas perguruan tinggi khususnya dari kepuasan stakeholder. Kesan yang sangat mendalam dari mengikuti beberapa kegiatan yang dilakukan oleh Best-Q bahwa para trainer selalu membuka diri atas setiap pertanyaan dan konsultasi baik selama pelatihan maupun diluar jadwal pelatihan.
