Sabtu, 22 November 2025. Alhamdulillah Monitoring Kelembagaan berjalan lancar dari pukul 15.30 – 17.30 WITA. Kegiatan ini dilaksanakan di kampus STAI Nahdlatul Wathan Samawa Sumbawa Besar NTB yang di hadiri oleh Prof. Dr. H. Sayyid Ali Jadid Al-Indrus , M.Pd. selaku wakil koordinator Kopertais XIV Mataram. Pada kunjungan ini Prof. Dr. S Ali Jadid Al-Indrus didampingi oleh staf bagian kelembagaan dan ketenagakerjaan, Didik Dzikriadi,S.E. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh civitas akademika STAI Nahdlatul Wathan Samawa Sumbawa Besar NTB. Turut hadir juga ketua Yayasan Pondok Pesantren NW SAMAWA, Lalu Zainuddin, S.H.

Pada kegiatan monitoring ini Prof. Dr. H. Sayyid Ali Jadid Al-Indrus , M.Pd., menyampaikan bahwa keberadaan Perguruan Tinggi harus berdampak terutama untuk masyarakat sekitar. Perguruan Tinggi memiliki SDM berupa dosen yg akan mengimplementasikan Tridharma Perguruan Tinggi yakni Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat. Bapak/Ibu dosen diharapkan aktif dalam kolaborasi riset sesuai dengan keahlian keilmuan. Selain itu, beliau menyampaikan bahwa dosen itu terdapat jenjang/tingkatan jabatan fungsional dosen yakni Asisten Ahli, Lektor, Lektor kepala, Guru Besar. Semua jenjang ini harus di lalui untuk meningkatkan kompetensi dosen PTKIN maupun PTKIS.

Kegiatan monitoring ini dirangkaikan dengan kegiatan diseminasi hasil penelitian dosen yang dalam kesempatan ini penyaji dosen Ekonomi Syari’ah Feri Irawan, M. E. dengan judul penelitian “Peran Fatwa Kontemporer Dalam Menjawab Isu Ekonomi Digital : Kajian Literatur Tentang Investasi Online Syariah. Kegiatan ini di moderatori oleh Ulva Hiliyatur Rosida,M.H. selaku kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M). Adapun pembahas yakni Prof. Dr. H. Sayyid Ali Jadid Al-Indrus , M.Pd. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa fatwa kontemporer yang di keluarkan DSN-MUI terkait dengan investasi online bertujuan untuk memastikan seluruh aktivitas baik itu aturan, mekanisme, sesuai dengan hukum Islam. Hal ini tentu untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat dan meminimalisir kekhawatiran dalam berinvestasi di era digital saat ini. Selain itu, investasi online syariah mampu menjawab pembaharuan-pembaharuan keuangan syariah sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Hasil penelitian ini tentunya sejalan dengan pemarapan dari Prof. Dr. H. Sayyid Ali Jadid Al-Indrus , M.Pd. bahwa dosen harus mampu memberikan dampak nyata dalam bentuk kajian dan riset sesuai dengan bidang keilmuan. Semoga kegiatan ini memberikan pengaruh positif untuk masyarakat khususnya civitas akademika STAI Nahdlatul Wathan Samawa.